Agar Ramadan Lebih Berkualitas




Oleh Sri Purwanti, A. Md. K. L. 
(Founder Rumah Baca Cahaya Ilmu) 

RuangInspirasiBunda.Com-Bulan suci Ramadan memang sarat dengan peluang untuk mendulang pahala. Banyak keutamaan yang bisa kita raih. Karena pada bulan ini terdapat banyak amalan yang bernilai pahala sangat tinggi.  Akan tetapi keutamaan-keutamaan tersebut tidak diperoleh dengan cara instan. Perlu usaha keras dan  agar peluang istimewa tersebut bisa dimanfaatkan secara maksimal. 

Ramadan adalah bulan yang penuh berkah. Pada bulan ini, pintu-pintu langit dibuka, pintu neraka jahanam ditutup, dan setan-setan dibelenggu. Dengan berbagai fasilitas yang diberikan Allah Swt. tersebut, Ramadan seyogianya bisa menjadi momentum bagi setiap Muslim untuk memperbaiki diri sehingga menjadi Ramadan yang berkualitas.

Lalu bagaimana caranya agar Ramadan kali ini lebih berkualitas?
Salah satu caranya dengan memaksimalkan semua peluang yang ada pada bulan ini.
Kita juga bisa kenganggap seolah-olah Ramadan tahun ini merupakan Ramadan terakhir. Karena biasanya orang akan melakukan yang terbaik manakala mengetahui bahwa waktunya sangat sempit.

Pada bulan Ramadan, amalan dilipatgandakan. Tapi, kita juga harus memperhatikan keikhlasan dalam beramal. Karena amal tanpa disertai keikhlasan tidak akan bernilai apa-apa.

Kita juga bisa menjaga  ibadah agar tetap berkualitas. Karena dengan ibadah berkualitas kita akan semakin bersemangat dalam beramal. 

Namun kita juga harus memperhatikan syarat diterimanya sebuah amal. Pertama iman kepada Allah, kedua ikhlas karena Allah dan ketiga sesuai yang dicontohkan Rasulullah. 

Lalu bagaimana jika yang dilakukan  telah benar, namun tidak disertai rasa ikhlas? maka amalannya tetap akan ditolak. Lalu, jika ikhlas namun tidak sesuai tuntutan syariat juga akan ditolak.
Sebagaimana firman Allah Swt.

...وَمَآ اٰتٰىكُمُ الرَّسُوْلُ فَخُذُوْهُ وَمَا نَهٰىكُمْ عَنْهُ فَانْتَهُوْاۚ...

Artinya, "...Apa yang diberikan Rasul kepadamu, maka terimalah dia. Dan apa yang dilarangnya bagimu, maka tinggalkanlah..." (QS Al-Hasyr ayat 7)

Juga sebutkan dalam sebuah hadis:
من عمل عملا ليس عليه أمرنا فهو رد

Artinya, "Barangsiapa melakukan amalan yang tidak termasuk dalam urusan agama kami, maka amalan tersebut tertolak." (HR Muslim)

Oleh karena itu kita harus benar-benar memperhatikan setiap amal yang dikerjakan, agar bernilai ibadah. Dengan begitu Ramadan kita akan menjadi Ramadan yang berkualitas

Wallahu a'lam bishawab

Posting Komentar

0 Komentar